Hay pembaca :D
Udah lama ga posting disini.. Well kali ini Mei pengen bilang hal yang membingungkan dari hati mei. Hmmm, belakangan ini Mei kembali dekat dengan seseorang yang dulu (kurang lebih 4 tahun silam) pernah mengisi hari-hari. yayaya sebut aja mantan :P haha, dia satu tahun diatas Mei dan sekarang kuliah di Bengkulu. Cerita awalnya bermula ketika pas ujian praktek, tiba2 dia sms Mei menyakan acara XL ttg ANdroid di sekolah Mei. Mulai dari hari itulah, kami smsan tiap hari. Awalnya ga enak smsan terus, karena dia udah ada pacar. Dari pada dari pada terjadi hal-hal yg tidak mengenakan lebih baik intensitas komunikasi dikurangi. Sampe suatu hari, tiba2 dia sms Mei tengah malam curhat bahwa dia putus sama ceweknya. Well, sebagai teman yang baik (tsaaa) tentu aja Mei temenin dia nge galau sampe tenang. Karena khawatir dan sedih dengan keadaan dia yang belum move on juga, akhirnya Mei mulai memberikan perhatian sama dia. Ya supaya dia ga ngerasa dunia ini kiamat hehe. Ga nyangka dia membalas memberikan perhatian kepada Mei. Sampe suatu hari, kami janjian membuat agenda untuk kami berdua. Dimulai dari dia jemput Mei di sekolah, ga enak sih sebenernya .. habis di cie2in ma temen -_- dengan merasa tidak bersalah melaju aja motor hoho... karena tempat yang pernah di tawarkan itu kejauhan akhirnya ga jadi -_- dan dia antar Mei pulang. Dan lama setelah itu dia jemput Mei lagi di sekolah, karena ga tahu bakal jalan kemana akhirnya dia antar Mei pulang dan jadilan kami mengobrol di rumah Mei hahaha ga tahu kenapa waktu ngobrol2 dirumah Mei, perasaan nyaman dan ada sesuatu yang ga bisa dijelaskan. Entah mengapa beberapa hari ini kami dekat kayak PDKT, padahal biasa aja bahkan kami berdua ga tahu ini termasuk kategori PDKT atau ga. Yang kami tahu adalah kami nyaman ketika bersama mau mengobrol. Sampe suatu saat, kami tiba2 saling mengungkapkan bahwa "#amu sayang aku. aku sayang kamu. tapi kita ga tahu ini sayang kayak apa yang buat kita nyaman saat kita bersama" Padahal kami berdua sama-sama takut untuk menyakiti ataupun disakiti lagi, tapi ga tahu kenapa jadi kayak. Bener2 hal yang membingungkan. Ga tahu kenapa bisa, ga tahu kenapa ga tahu. What kind of these feelings? Saya dan dia ga tahu. Kami juga tahu apa kelanjutannya....
Hay pembaca :D
Udah lama ga posting disini.. Well kali ini Mei pengen bilang hal yang membingungkan dari hati mei. Hmmm, belakangan ini Mei kembali dekat dengan seseorang yang dulu (kurang lebih 4 tahun silam) pernah mengisi hari-hari. yayaya sebut aja mantan :P haha, dia satu tahun diatas Mei dan sekarang kuliah di Bengkulu. Cerita awalnya bermula ketika pas ujian praktek, tiba2 dia sms Mei menyakan acara XL ttg ANdroid di sekolah Mei. Mulai dari hari itulah, kami smsan tiap hari. Awalnya ga enak smsan terus, karena dia udah ada pacar. Dari pada dari pada terjadi hal-hal yg tidak mengenakan lebih baik intensitas komunikasi dikurangi. Sampe suatu hari, tiba2 dia sms Mei tengah malam curhat bahwa dia putus sama ceweknya. Well, sebagai teman yang baik (tsaaa) tentu aja Mei temenin dia nge galau sampe tenang. Karena khawatir dan sedih dengan keadaan dia yang belum move on juga, akhirnya Mei mulai memberikan perhatian sama dia. Ya supaya dia ga ngerasa dunia ini kiamat hehe. Ga nyangka dia membalas memberikan perhatian kepada Mei. Sampe suatu hari, kami janjian membuat agenda untuk kami berdua. Dimulai dari dia jemput Mei di sekolah, ga enak sih sebenernya .. habis di cie2in ma temen -_- dengan merasa tidak bersalah melaju aja motor hoho... karena tempat yang pernah di tawarkan itu kejauhan akhirnya ga jadi -_- dan dia antar Mei pulang. Dan lama setelah itu dia jemput Mei lagi di sekolah, karena ga tahu bakal jalan kemana akhirnya dia antar Mei pulang dan jadilan kami mengobrol di rumah Mei hahaha ga tahu kenapa waktu ngobrol2 dirumah Mei, perasaan nyaman dan ada sesuatu yang ga bisa dijelaskan. Entah mengapa beberapa hari ini kami dekat kayak PDKT, padahal biasa aja bahkan kami berdua ga tahu ini termasuk kategori PDKT atau ga. Yang kami tahu adalah kami nyaman ketika bersama mau mengobrol. Sampe suatu saat, kami tiba2 saling mengungkapkan bahwa "#amu sayang aku. aku sayang kamu. tapi kita ga tahu ini sayang kayak apa yang buat kita nyaman saat kita bersama" Padahal kami berdua sama-sama takut untuk menyakiti ataupun disakiti lagi, tapi ga tahu kenapa jadi kayak. Bener2 hal yang membingungkan. Ga tahu kenapa bisa, ga tahu kenapa ga tahu. What kind of these feelings? Saya dan dia ga tahu. Kami juga tahu apa kelanjutannya....
5 komentar: